Strategi Manajemen

Related image
sumber: google.co.id


Pada postingan kali ini saya akan membahas strategi dari perusahaan yang ada di sekitar kita, terutama dalma bidnag pangan. Sebelum nya saya jua pernah share pa saja yang dibutuhkan bag pada pemuda yang ingin membuka usaha, nah kali ini kita mungkin dapat memperhatikan strategi dari beberapa perusahaan yang telah berhasil menarik banyak pasar. Dengan harapan, kita dapat menjadikan pengalaman mereka untuk pembelajaran dan stratei kita ke depannya. Jadi, apa itu manajemen strategis? Manajemen strategs merrupakan suatu seni dalam penyusunan, merumuskan, mmengimplementasikan, serta mengevaluasi keputusan-keputusan yang mengarah dan berfokus kepada suatu tujuan organisasi hingga tercapainya sasaran yang diinginkan.
Tujuan manajemen startegi adalah:
-          Untuk memberi suatu arah pencapaian tujuan organisasi maupun perusahaan.
Contoh pada suatu perusahaan, dimana manajer strategi harus mampu menunjukkan kepada semua pihak kemana arah tujuan perusahaan tersebut dengan melakukan berbagai rangkaian cara. Contoh mudahnya, mungkin temen-temen sering mengikuti suatu kepanitiaan yang akan mengadakan suatu acara, nah disana tentu ketua akan membuat strategi kepada masing-masing panitia untuk saling membantu menjalankan strategi dengan suatu susunan langkah yang ada demi berjalannya suatu acara. Hal ini dikarenakan, arah yang jelas akan dapat dijadikan landasan untuk mengevaluasi keberhasilan suatu organisasi atau perushaan.
-          Membantu memikirkan kepentingan berbagai pihak
Tujuan ini mugkin bisa digambarkan dengan istilah “think win win”. Karena dengan adanya suatu penyusunan strategi, tentu akan difikirkan pihak-piphak lain yang berhubungan dengan target suatu organisasi atau perusahaan kedepannya. Pada postingan sebelumnya saya pernah membahas (judul: Planning (P.O.A.C), bahwa pentingnya untuk kita merencanakan 3 hal yang penting, yakni dimuai dari bahan baku, proses hingga pemasaran. Kalau dilihat dari ketiga poin tersebut, tentu terdiri dair banyak pihak yang bersangkutan, dan harus difikirkan. Contoh sederhananya tim saya yang membuat abon ikan, tentu kita membutuhkan pemasok untuk kemudahan kita dalam memesan bahan baku yang akan kita olah. Tidak hanya itu, karyawan atau rekan kerja, pemegang saham, dan masyarakat luas yang memegang peran penting terhadap sukses atau gagalnya suatu perusahaan atau organisasi.
-          Mengantisipas setiap perubahan kembali secara merata
Manajemen strategi memungkinkan ekskutif puncak untuk mengantisipasi adanya perubahan dan menyiapkan pengendalian, sehingga dapat memperluas kerangka berfikir secara perspektif dan memahami kontribusi yang baik untuk saat ini dan atua untuk kedepannya.  Contohnya misalkan pada suatu perusahaan sudah emmbuat strategi untuk mencapai tujuan, namun di pertengahan jalan bisnis nya ada suatu hal yang harus diubah, maka harus membuat strategi baru yang dapat memecahkan masalah tersebut namun tetap sesuai tujuan awal. Namun, ada juga suatu perusahaan yang menggunakan strategi hanay untuk menuipu lawan atau competitor demi memenangkan pasar.
-          Efesiensi dan efektivitas
Temen-temen pasti suadha bisa bayangkan, jika kita sudah merencanakan dan menjalankan sesuai aturan, tentu akan menghasilkan hasil yang efesien dan efektif untuk perusahaan. Tnaggung jawab seorang manajer bukan hanya mnegkonsentrasikan terhadap kemampuan atas kepentingan efesiensi, akan tetapi hendaknya juga memiliki perhatian yang serius agar bekerja keras melakukan sesuatu denagn cara yang lebih baik dan efektif.

Komentar